Pangkat Polisi adalah salah satu hal yang menjadi sorotan dalam struktur kepolisian di Indonesia. Dalam lingkungan kepolisian, pangkat menjadi penentu tingkat kewenangan dan tanggung jawab seorang anggota Polri. Setiap pangkat memiliki lambang dan kode tersendiri yang menggambarkan jabatan dan hierarki dalam institusi kepolisian. Dalam artikel ini, kita akan mengulas beberapa pangkat Polisi dari tingkatan Perwira Pertama (Pama) hingga pangkat tertinggi di Polri.



Pangkat Perwira Pertama (Pama)



Perwira Pertama atau yang disingkat Pama adalah pangkat pertama di jajaran Perwira Polisi. Dalam tingkatan ini terdapat beberapa posisi jabatan seperti Ajun Komisaris Polisi (AKP) dan Inspektur Polisi Satu (Iptu). Ajun Komisaris Polisi memiliki lambang berupa tiga balok emas yang melambangkan kekuatan, keberanian, dan keberhasilan. Sedangkan Inspektur Polisi Satu juga memiliki lambang yang sama, yaitu tiga balok emas yang mencerminkan dedikasi dan komitmen dalam menjalankan tugas kepolisian.



Pangkat Inspektur Polisi Dua (Ipda)



Inspektur Polisi Dua atau yang sering disebut dengan Ipda merupakan pangkat yang berada di bawah Inspektur Polisi Satu. Lambang dari Inspektur Polisi Dua adalah dua balok emas yang menunjukkan pangkat dan kedudukan yang dimilikinya dalam kepolisian. Seorang Inspektur Polisi Dua sudah memiliki tanggung jawab yang cukup besar dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.



Pangkat Aipda (Ajun Inspektur Polisi Dua)



Selanjutnya, terdapat pangkat Aipda atau Ajun Inspektur Polisi Dua yang juga merupakan bagian dari jajaran petinggi di kepolisian. Lambang Aipda adalah dua balok emas yang menunjukkan kedudukan serta kewenangan yang dimiliki. Seorang Aipda memiliki tanggung jawab dalam memimpin tim dan menjaga keamanan wilayah yang menjadi tugasnya.



Pangkat Brigadir



Brigadir merupakan pangkat di bawah Aipda yang memiliki tanggung jawab dalam melaksanakan tugas-tugas kepolisian di lapangan. Dalam lambangnya, Brigadir memiliki satu balok emas yang mencerminkan keuletan dan kedisiplinan dalam menjalankan tugas kepolisian. Brigadir biasanya menjadi garda terdepan dalam penegakan hukum dan keamanan di masyarakat.



Pangkat Bripka (Brigadir Polisi Kepala)



Bripka atau Brigadir Polisi Kepala merupakan pangkat di atas Brigadir yang menandakan kenaikan pangkat dan martabat seorang anggota kepolisian. Dengan lambang dua balok emas, seorang Bripka memiliki tanggung jawab dalam memimpin tim di lapangan serta menegakkan hukum dengan adil dan proporsional.



Pangkat Bripda (Brigadir Polisi Dua)



Bripda atau Brigadir Polisi Dua adalah pangkat yang berada di bawah Bripka dan memiliki tugas untuk mendukung operasional kepolisian di lapangan. Lambang dari Bripda adalah satu balok emas yang menggambarkan semangat dan dedikasi yang harus dimiliki sebagai seorang anggota kepolisian. Bripda kerap menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat.



Pangkat Briptu (Brigadir Polisi Satu)



Sementara itu, Briptu atau Brigadir Polisi Satu adalah pangkat di atas Bripda yang menunjukkan kenaikan level dalam struktur kepolisian. Dengan lambang dua balok emas, seorang Briptu memiliki tanggung jawab dalam mengkoordinasikan tugas-tugas kepolisian serta menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah yang menjadi tanggung jawabnya.



Pangkat Brigadir Jenderal (Brigjen)



Brigadir Jenderal atau yang biasa disebut Brigjen adalah pangkat perwira menengah yang memiliki lambang bintang dua. Pangkat Brigadir Jenderal menunjukkan kewenangan yang lebih besar dalam mengambil keputusan strategis dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Seorang Brigjen memiliki tanggung jawab dalam memimpin unit-unit kepolisian yang lebih besar.

If you have any questions, please don't hesitate to Contact Us

Back to Online Trends